Jumat, 04 Mei 2012

BUNDA


BUNDA

Kaulah seorang srikandi yang melebihi seorang kartini
Kaulah obor  inspirasi  yang tak akan pernah mati
Kaulah Sang sinar mentari yang tak pernah mengharap kebaikan kembali
Kaulah oase yang selalu membasahi dahaga ku dengan kata-kata suci
Tangis ku menjadi pemompa semangat mu
Kenakalan ku kau jadikan cambuk untuk mendidik ku
Engkau tak membiarkan ku lapar meski perutmu tak pernah terisi
Engkau biarkan dirimu terluka demi anakmu bahagia
Sekarang usiamu tak muda lagi
Kerut di pipi mu menjadikan lukisa perjuangan untuk aku anakmu
Tubuhmu yang dulu bugar sekarang sudah melemah
Tetapi senyumu tetap secerah mentari pagi
Kini perjuanganmu sudah di penghujung ibuku
Berikan aku waktu untuk membahagiakan mu
Meskipun tak setetes embun dari lautan  jasa mu yang kembali
Semoga engkau bisa tersenyum bahagia di penghujung tua dari usia dunia
Dan tersenyum lega di balik bahagia ananda…..




Tidak ada komentar:

Posting Komentar